Dalam menikmati musik tentunya kita ingin mendapatkan kualitas suara yang bagus. Dengan kata lain, sebuah musik akan menjadi lebih indah saat dilakukan penyetelan sound atau suara musik yang tepat. Untuk mendapatkan setelan yang tepat, ada beberapa hal yang perlu dilakukan dalam proses penyetelan tersebut.
Berikut ini akan kami sajikan sedikit tips atau cara melakukan penyetingan alias penyetelan sound:
Langkah Pertama
Posisikan semua knob (tuas putar) pada posisi jam 12 atau posisi netral. Selanjutnya kita bisa memutarnya ke arah kanan atau kiri untuk mendapatkan setelan yang tepat. Kita bisa mengamati perubahan suara saat kita putar knob tersebut. Dapatkan suara yang paling pas dengan keinginan kita.
Langkah ke dua
Dalam sebuah ampli biasanya terdapat begitu banyak knob. Meskipun ada begitu banyak knob kita bisa kelompokkan menjadi 4 kelompok knob yang akan kita setting. Klasifikasi tersebut adalah:
- Treble, penyetingan/penyetelan Treble akan memberi dampak yang sangat terasa pada sound gitar. Saat kita melakukan penyetelan dengan memperbesar volume Treble maka akan menghasilkan suara yang lebih melengking, terdengar garing. Untuk itu perlu adanya penyetelan yang tepat agar suara yang dihasilkan menjadi lebih enak dinikmati.
- Bass, penyetingan/penyetelan Bass dimaksudkan untuk memperoleh sebuah sound atau suara yang dalam (deep) ataupun booming. Caranya adalah dengan memutar knob ke arah kanan (potensio lebih besar), disini kita harus memperhatikan kombinasi suara bass dan treble agar mendapatkan sound yang diinginkan.
- Middle, penyetelan Middle berfungsi untuk mendapatkan karakter dari sound yang akan dimainkan. Hal ini karena saat kitaa menyetel Middle maka kita dapat mengatur karatker suara yang akan kita ambil ata yang paling sesuai dengan selera kita. Karakter suara yang dihasilkan saat kita menyetel midlle diantranya adalah classic, rock n roll, honky-tonk, bluessy, dan lainnya.
- EQ atau Tone atau Filter atau Contour. Knob tersebut memiliki nama yang kadang berbeda antara satu amply dengan amply lainnya. Fungsi utama penyetingan knob ini adalah sebagai pengatur seluruh setting yang ada pada Treble, Bass, serta Middle. Disini kita bisa mengatur sound sesuai dengan yang kita inginkan.
Langkah ke tiga
Khusus untuk sebuah amply tabung.
- Pemasangan Tabung harus tepat posisinya.
- Saat akan memindahkan amply, pastikan tabung dalam kondisi dingin, pemindahan amply dalam kondisi tabung panas akan sangat beresiko menimbulkan kerusakan amply.
- Apabila ada amply tabung yang jebol, maka kita harus mengganti semua tabung tersebut, bukan hanya menggati yang rusak saja akan tetapi harus diganti semua, untuk menjamin kualitas amply.
Langkah ke empat
Kita harus memastikan bahwa amply yang kita pakai dalam kondisi terbaik, hal ini dapat kita lakukan dengan cara:
- Pastikan tempat untuk meletakkan amply dalam kondisi kering, tidak lembab apalagi basah.
- Lakukan pengecekan kondisi amply secara rutin, pengecekan haruslah oleh ahlinya, artinya seseorang yang tahu pasti masalah amply.
Langkah ke lima
Untuk penggunaan amply Head+Cabinet pastikan bahwa semua cabinet terhubung dengan tepat pada Head, dan cabinet tersebut mempunyai power handling yang sesuai dengan Head Amply nya.
Langkah ke enam
Kita harus tahu karakter amply yang akan kita pakai, jika Trebly (exa: Jazz Chorus, Fender), Bassy (exa: HK, Mesa), Middle (exa: Peavy, Marshal). Setelah kita tahu karakternya barulah kita dapat melakukan penyetelan sesuai selera kita.
Ok, sob itu tadi cara yang kami lakukan saat melakukan sound setting, mungkin dari sobat sekalian mempunyai cara sendiri yang lebih ok, mari berbagi.
Pokoknya keep Rock On!!!
Stay away from drugs!!